SENARAINEWS.COM – Bupati Sarolangun Hurmin beraudiensi dengan sejumlah mahasiswa Sarolangun di kantor Bupati pada Kamis (8/5/2025). Pertemuan yang berlangsung hangat itu diikuti sejumlah elemen mahasiswa yaitu PC PMII Kabupaten Sarolangun, Presiden Mahasiswa Institut Darul Ulum Sarolangun, Presiden Mahasiswa IAI Abuya Salk dan Presiden Mahasiswa ITB Muhammad Singkut.
Audiensi dengan Aliansi Mahasiswa Sarolangun itu juga dihadiri oleh Wakil Bupati Sarolangun Gerry Trisatwika, Pj Sekda Sarolangun Dedy Hendry, Kabag Ops Polres Sarolangun AKP Angga Luvyanto, Asisten I Arief Ampera, Kasat Intelkam Polres Sarolangun AKP Tarjono, Kepala Bakesbangpol Sarolangun Hudri, para kepala OPD terkait.
Mahasiswa diberi kesempatan menyampaikan pandangan dan aspirasinya terkait kondisi Kabupaten Sarolangun. Seperti yang disampaikan oleh Ketua PC PMII Sarolangun, Subra. Ia menyampaikan keprihatinan atas berbagai persoalan yang terjadi di Kabupaten Sarolangun, khususnya di sektor pendidikan, kesehatan, ekonomi, infrastruktur, lingkungan hidup, serta kasus kekerasan seksual terhadap anak dan perempuan.
“Kami berharap hal-hal tersebut bisa dibahas bersama untuk merumuskan kajian strategis yang adil dan berkelanjutan, demi kemajuan daerah,” ujarnya.
Subra juga menekankan pentingnya komitmen dari seluruh perangkat daerah dalam mendukung realisasi visi dan misi “Sarolangun Maju”. Ia menambahkan bahwa mahasiswa siap turun langsung ke lapangan apabila dilibatkan dalam pengawasan pembangunan.
Bupati Hurmin mengapresiasi semangat mahasiswa sebagai mitra kritis pemerintah dalam pembangunan. Ia menyatakan bahwa niat mahasiswa untuk terlibat aktif merupakan dukungan moral yang penting bagi pemerintah daerah.
“Niat baik adik-adik mahasiswa ini kita dukung penuh. Kami terbuka terhadap masukan dari semua pihak, termasuk mahasiswa, dalam menjalankan visi dan misi lima tahun ke depan—termasuk bidang pendidikan, kesehatan, pelayanan publik, ekonomi, hingga isu kekerasan terhadap anak,” ujar Hurmin.
Bupati juga meminta seluruh kepala OPD meningkatkan kinerja sesuai tugas dan fungsi masing-masing, serta mempercepat perbaikan pelayanan, khususnya di RSUD dan puskesmas.
“Saya minta pelayanan di rumah sakit dan puskesmas terus ditingkatkan. Sosialisasi kepada masyarakat juga perlu ditingkatkan agar informasi layanan lebih mudah diakses,” tegasnya.
Audiensi ditutup dengan sesi diskusi interaktif antara mahasiswa dan jajaran pemerintah daerah, serta foto bersama sebagai bentuk komitmen untuk terus menjalin komunikasi yang konstruktif ke depan. (sarolangunkab.go.id)
